Selasa, 13 Desember 2011

bicara tentang angin

sepi kali ini masih terus berlanjut. sepi kali ini benar-benar belum berakhir. sepi kali ini masih saja setia di sisi. sepi kali ini aku benar-benar merasa sendiri. entah mengapa dalam sepi ini aku ingin berbicara tentang angin. angin yang selalu memberikan kesejukan pada makhluk hidup. angin yang selalu bebas bergerak seperti burung tanpa ada satu pun yang menghalangi. dan angin yang selalu memberi banyak asa pada mereka yang selalu merasa lemah.


angin, angin, dan angin. dalam sepiku aku ingin menggapai angin. menggapai sejenak hembusan-hembusan yang ia tiupkan. aku sungguh ingin menggapainya. teramat lama rasa itu hingga kini ia menjadi setumpuk asa yang mengakar.


kadang aku merasa telah berkali-kali menyakiti orang lain. menyakiti orang-orang yang begitu menyayangiku. entah mengapa, aku merasa seperti makhluk tegaan.
aku sungguh tidak ingin menyakiti orang. meyakiti mereka yang begitu ku sayang. aku benar-benar tidak ingin seperti itu.  aku tahu bagaimana rasanya di sakiti. aku tahu bagaimana rasanya di jahati. aku tahu !
rasanya sungguh pedih dan menyayat hati. walau orang lain yang tersakiti, namun aku pun merasa sangat bersalah. karena itu sebisa mungkin aku tak ingin menyakiti siapa pun.....


aku hanya ingin menjadi orang yang peduli . yang selalu ada saat kau butuh. aku hanya ingin seperti itu. tak ingin seperti pahlawan kesiangan yang selalu dianggap bidadari penolong, sungguh aku bukan seperti itu.
biar saja tak ada yang peduli padaku . biar saja. asalkan kau tak merasa sepi sama seperti ku..


aku telah tahu bagaimana rasanya sepi. bagaimana rasanya di tinggal saat kau benar-benar butuh. aku telah tahu. karena itu biarkan aku menggapai dan merangkulmu agar kau tak merasa sepi dan sendiri. biarkan aku berada dekat dengan mu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar